Camping Bertrix, Ardennen

Keluarga pelancong ingin memanfaatkan liburan paskah kali ini dengan berkemah. Awalnya mau menjelajah bagian timur Jerman. Sayangnya mendekati hari yang direncanakan, ramalan cuaca mengatakan bakal sering hujan. Rencana pun berputar. Kami putuskan berkemah di tempat tak jauh dari rumah.

Sudah lama pula Emak ingin menjelajah beberapa daerah di Ardennen. Paling jauh sekitar 3 jam dari rumah. Kalau gak mau lama-lama berkemah tinggal bongkar tenda, pulang.

Cuaca memang tak sebaik yang diinginkan. Mendung tebal, gerimis, hujan, angin menemani liburan kemping itu. Emak temukan info tempat kemah ini melalui buku ADAC. Emak lihat di lamannya, terlihat OK. Walau harganya lumayan mahal. Tapi tempat kempingnya bintang empat. Ada kolam renang dan fasilitas olah raga lumayan lengkap. Mandi pun sudah termasuk dalam biaya per malam.

Malam pertama kami kedinginan sangat. Sebelum tidur sudah pakai pemanas gas yang baru kami beli di internet. Gak terlalu ngaruh. berkali Emak terbangun akibat kedinginan. Menjelang subuh, Emak gak kuat. Membangunkan Bapak agak menyalakan pemanas kembali. Pemanas gas seperti ini harus ditunggui saat menyala. Jika ditinggal tidur, khawatir ketendang, dan terbakar. Kami berdua duduk dekat pemanas sampai usai subuh dan hangat. Baru bisa tidur lagi.

Nak-anak sebenarnya suka sekali di tempat ini. Apalagi tempat bermain anak-anaknya termasuk luas dan bervariasi. Imraan sempat latihan skate board. Karena sepi di sekitar kami, kami juga bisa bermain sepak bola. Sayangnya tiga hari di sana, kami lebih sering berada di luar bumi perkemahan. Menjelajah kota dan desa-desa kecil Ardennen. Sungai La Semois pun hanya sedikit km dari tempat kemah. Mungkin 3-4 hari bisa puas berlibur sambil melakuan banyak aktivitas luar rungan aktif. Semoga lain kali datang kesempatan tersebut. In shaa Allah.

2 Comments

Leave a Reply

%d bloggers like this: